Kisah inspirasi sukses Thomas A.E merupakan kisah yang paling historis dan membawakan dunia kepada keterangan dan kesuksesan sepanjang masa. Berkat beliau seluruh dunia bisa terang dan dunia bisa menikmati seluruh temuan dari "mbah" Thomas A.E. Seperti halnya dengan baterai alkaline yang tahan lama, pengaduk semen, lampu pijar, dan masih banyak lagi temuan beliau yang sangat melegenda.
Intisari dari kisah sukses thomas alva edison ini banyak di contoh sebagian besar orang sukses, sebagai inspirasi dan referensi untuk membentuk semangat dan membangun kesuksesan bekerja dan berusaha. Ketekunan dan cara bekerja Thomas A.E merupakan panutan utama dunia saat ini.
Thomas A.E senang sekali membaca buku-buku terapan yang memungkinkan kita bisa membacanya dengan lebih baik. Dengan membaca dia yakin dapat menciptakan sesuatu berguna bagi kehidupan ini. Dia percaya bahwa suatu saat nanti kisahnya akan terus berlanjut hingga negaranya yaitu Amerika Serikat dapat memecahkan rekor penemuan terbanyak berkatnya, sehingga dia bekerja keras hingga mendapatkan segala tujuan yang dimilikinya sehingga apapun yang dilakukan dapat memperoleh penigkatan.
Thomas berusaha dan terus berusaha hingga dia tidak mengenal waktu untuk membuat penemuannya berhasil. Dia tau dan sadar bahwa jika menginginkan penemuannya berhasil dalam waktu singkat, maka dia harus menghargai waktu dan tidak menghambur-hamburkan waktunya untuk kepentingan yang tidak berguna. Sehingga setiap kali dia berusaha, maka dia akan terus melakukan tidak mengenal lelah.
Terletak pada tempat dan kondisi yang dialami untuk membuat suatu ide dan pemikiran cemerlang sehingga menimbulkan kisah inspirasi sukses yang begitu besar kaitannya dengan kemampuan dan cara pandang. Dalam hal ini intisari dari pemikiran Edison dalam meraih semua kerja kerasnya didasari dengan kebudayaan yang baik, menghasilkan pemikiran dan perilaku baru yang lebih baik sehingga mendapatkan kualitas berpikir dan bertindak sesuai dengan apa yang dipelajari.
Selain itu karena dia memiliki sebuah tujuan yang diinginkan dan hal tersebut unik dilakukan, maka dia akan terus berjuang dan mempelajari apa saja yang dia lakukan sehingga penemuannya berhasil semua. Dengan kerja keras dan tidak mengenal lelah, Thomas berhasil menemukan bola lampu, baterai tahan lama Alkaline, dan penemuan lainnya seperti pengaduk semen.
Penemuan yang paling besar di dunia yaitu 1029 hak paten yang dimilikinya merupakan hasil dari kerja kerasnya setiap hari. Sehingga dia habiskan waktunya untuk pekerjaan yang dilakukannya sebagai penemu. Selain itu dia tidak pernah merasa lelah, capek atau memikirkan hal-hal negatif, sebab dia memiliki sebuah prinsip dalam hidupnya dan menikmati pekerjaannya dengan sepenuh hati.
Setiap pemikiran Edison sangatlah dihargai, dalam bekerja beliau juga menggunakan waktu dan kondisi yang berbeda-beda tergantung darimana pekerjaan itu dilakukan. Dalam bekerja Edison tidak pernah mengeluh, menganggap kekurangan adalah kelebihan dan sering sekali membaca dan mempraktekkannya dengan cepat. Ini merupakan kunci dari semua permasalahan yang dihadapi oleh Thomas Edison dalam menghasilkan ribuan penemuan yang menggemparkan dunia itu.
Intisari dari kisah-kisah Thomas mulai dari kecil hingga tua dan akhir hanyat adalah sebagai berikut :
Thomas Edison sering sekali menggunakan percobaan-percobaan yang di lakukannya pada waktu sekolah dasar, hingga gurunya memarahinya dan menganggapnya sebagai anak yang tidak bisa di ajari. Namun berbeda dengan ibunya, beliau diajarkan sendiri oleh ibunya dirumah dan menganggap Thomas adalah anak yang berbakat, sehingga ketika seusai belajar Edison senang untuk bekerja keras, hingga mau untuk menjual permen asongan di stasiun.
Rasa ingin tau yang luar biasa
Thomas senang sekali dengan pengetahuan baru, sehingga beliau harus memfokuskan diri kepada ilmu yang barus saja didapatkan. Rasa ingin tau yang luar biasa ini muncul ketika sering sekali bertanya dan gurunya tidak sanggup untuk menjawabnya, karena pertanyaannya terlalu tinggi tidak masuk akal.
Semangat yang tinggi
Semangat yang dimiliki Edison pada waktu kecil sangatlah tinggi. Dimana suatu ketika dia terus melakukan percobaan dan jutaan kali gagal dalam setiap penemuannya. Jika dia menyerah terlalu dini maka semangat akan hilang dan tidak menghasilkan apapun. Namun sekarang berkat jasa beliau semua orang didunia ini mengenal lampu penerangan dan alat-alat penting temua Thomas.
Senang terhadap pengetahuan baru
Ilmu pengetahuan sangatlah penting bagi Thomas dalam mewujudkan kreatifitas dan daya tangkapnya dalam menghasilkan karya. Beliau senang terhadap pengetahuan yang baru didapatkan, sehingga dia praktekkan dan menghasilkan kombinasi-kombinasi dan relasi yang baru dan mendapatkan ilmu-ilmu yang baru pula.
Sering mencoba
Apa saja yang dipelajari oleh Edison selalu di praktekkan dan dicatatanya. Ketika percobaannya gagal maka dia anggap sebagai keuntungan bahwa itu pasti ada pelajaran yang lain. Sering mencoba dan tidak pernah mengeluh dalam melakukan aktivitas merupakan kunci utama Thomas dalam menjalankan penemuannya.
Menganggap kekurangan adalah kelebihan
Banyak orang yang senang terhadap keberhasilan, dan mereka tidak menyukai dengan kekurangan atau kegagalan. Berbeda dengan Edison yang selalu mengaggap kekurangan adalah kelebihan. Bilamana Thomas terjatuh karena terpeleset maka dia berpikir bahwa itu tidak akan terulang lagi dan menjadi ide cemerlang bahwa nanti kelak ada sepatu anti sandung.
Tidak pernah mengeluh
Mengeluh tidak pernah dilakukan bagi mereka yang senang terhadap kesuksesan dan tantangan. Oleh sebab itu Edison selalu menggunakan semangat dan menghilangkan keluhan apapun itu, karena beliau tau bahwa jika menginginkan kesuksesan dan keberhasilan dalam penemuannya maka dibutuhkan tidak pernah mengeluh dalam hal apapun.
Itulah Intisari Kisah Inspirasi Sukses Thomas Alva Edison. Semoga bermanfaat..
Intisari dari kisah sukses thomas alva edison ini banyak di contoh sebagian besar orang sukses, sebagai inspirasi dan referensi untuk membentuk semangat dan membangun kesuksesan bekerja dan berusaha. Ketekunan dan cara bekerja Thomas A.E merupakan panutan utama dunia saat ini.
Thomas A.E senang sekali membaca buku-buku terapan yang memungkinkan kita bisa membacanya dengan lebih baik. Dengan membaca dia yakin dapat menciptakan sesuatu berguna bagi kehidupan ini. Dia percaya bahwa suatu saat nanti kisahnya akan terus berlanjut hingga negaranya yaitu Amerika Serikat dapat memecahkan rekor penemuan terbanyak berkatnya, sehingga dia bekerja keras hingga mendapatkan segala tujuan yang dimilikinya sehingga apapun yang dilakukan dapat memperoleh penigkatan.
Thomas berusaha dan terus berusaha hingga dia tidak mengenal waktu untuk membuat penemuannya berhasil. Dia tau dan sadar bahwa jika menginginkan penemuannya berhasil dalam waktu singkat, maka dia harus menghargai waktu dan tidak menghambur-hamburkan waktunya untuk kepentingan yang tidak berguna. Sehingga setiap kali dia berusaha, maka dia akan terus melakukan tidak mengenal lelah.
Terletak pada tempat dan kondisi yang dialami untuk membuat suatu ide dan pemikiran cemerlang sehingga menimbulkan kisah inspirasi sukses yang begitu besar kaitannya dengan kemampuan dan cara pandang. Dalam hal ini intisari dari pemikiran Edison dalam meraih semua kerja kerasnya didasari dengan kebudayaan yang baik, menghasilkan pemikiran dan perilaku baru yang lebih baik sehingga mendapatkan kualitas berpikir dan bertindak sesuai dengan apa yang dipelajari.
Selain itu karena dia memiliki sebuah tujuan yang diinginkan dan hal tersebut unik dilakukan, maka dia akan terus berjuang dan mempelajari apa saja yang dia lakukan sehingga penemuannya berhasil semua. Dengan kerja keras dan tidak mengenal lelah, Thomas berhasil menemukan bola lampu, baterai tahan lama Alkaline, dan penemuan lainnya seperti pengaduk semen.
Penemuan yang paling besar di dunia yaitu 1029 hak paten yang dimilikinya merupakan hasil dari kerja kerasnya setiap hari. Sehingga dia habiskan waktunya untuk pekerjaan yang dilakukannya sebagai penemu. Selain itu dia tidak pernah merasa lelah, capek atau memikirkan hal-hal negatif, sebab dia memiliki sebuah prinsip dalam hidupnya dan menikmati pekerjaannya dengan sepenuh hati.
Setiap pemikiran Edison sangatlah dihargai, dalam bekerja beliau juga menggunakan waktu dan kondisi yang berbeda-beda tergantung darimana pekerjaan itu dilakukan. Dalam bekerja Edison tidak pernah mengeluh, menganggap kekurangan adalah kelebihan dan sering sekali membaca dan mempraktekkannya dengan cepat. Ini merupakan kunci dari semua permasalahan yang dihadapi oleh Thomas Edison dalam menghasilkan ribuan penemuan yang menggemparkan dunia itu.
Intisari dari kisah-kisah Thomas mulai dari kecil hingga tua dan akhir hanyat adalah sebagai berikut :
- Bekerja keras mulai dari kecil
- Rasa ingin tau yang luar biasa
- Semangat yang tinggi
- Senang terhadap pengetahuan baru
- Sering mencoba
- Menganggap kekurangan adalah kelebihan
- Tidak pernah mengeluh
Thomas Edison sering sekali menggunakan percobaan-percobaan yang di lakukannya pada waktu sekolah dasar, hingga gurunya memarahinya dan menganggapnya sebagai anak yang tidak bisa di ajari. Namun berbeda dengan ibunya, beliau diajarkan sendiri oleh ibunya dirumah dan menganggap Thomas adalah anak yang berbakat, sehingga ketika seusai belajar Edison senang untuk bekerja keras, hingga mau untuk menjual permen asongan di stasiun.
Rasa ingin tau yang luar biasa
Thomas senang sekali dengan pengetahuan baru, sehingga beliau harus memfokuskan diri kepada ilmu yang barus saja didapatkan. Rasa ingin tau yang luar biasa ini muncul ketika sering sekali bertanya dan gurunya tidak sanggup untuk menjawabnya, karena pertanyaannya terlalu tinggi tidak masuk akal.
Semangat yang tinggi
Semangat yang dimiliki Edison pada waktu kecil sangatlah tinggi. Dimana suatu ketika dia terus melakukan percobaan dan jutaan kali gagal dalam setiap penemuannya. Jika dia menyerah terlalu dini maka semangat akan hilang dan tidak menghasilkan apapun. Namun sekarang berkat jasa beliau semua orang didunia ini mengenal lampu penerangan dan alat-alat penting temua Thomas.
Senang terhadap pengetahuan baru
Ilmu pengetahuan sangatlah penting bagi Thomas dalam mewujudkan kreatifitas dan daya tangkapnya dalam menghasilkan karya. Beliau senang terhadap pengetahuan yang baru didapatkan, sehingga dia praktekkan dan menghasilkan kombinasi-kombinasi dan relasi yang baru dan mendapatkan ilmu-ilmu yang baru pula.
Sering mencoba
Apa saja yang dipelajari oleh Edison selalu di praktekkan dan dicatatanya. Ketika percobaannya gagal maka dia anggap sebagai keuntungan bahwa itu pasti ada pelajaran yang lain. Sering mencoba dan tidak pernah mengeluh dalam melakukan aktivitas merupakan kunci utama Thomas dalam menjalankan penemuannya.
Menganggap kekurangan adalah kelebihan
Banyak orang yang senang terhadap keberhasilan, dan mereka tidak menyukai dengan kekurangan atau kegagalan. Berbeda dengan Edison yang selalu mengaggap kekurangan adalah kelebihan. Bilamana Thomas terjatuh karena terpeleset maka dia berpikir bahwa itu tidak akan terulang lagi dan menjadi ide cemerlang bahwa nanti kelak ada sepatu anti sandung.
Tidak pernah mengeluh
Mengeluh tidak pernah dilakukan bagi mereka yang senang terhadap kesuksesan dan tantangan. Oleh sebab itu Edison selalu menggunakan semangat dan menghilangkan keluhan apapun itu, karena beliau tau bahwa jika menginginkan kesuksesan dan keberhasilan dalam penemuannya maka dibutuhkan tidak pernah mengeluh dalam hal apapun.
Itulah Intisari Kisah Inspirasi Sukses Thomas Alva Edison. Semoga bermanfaat..
No comments:
Post a Comment
Berkomentarlah sewajarnya..
Kamu komentar di konten ini, kami akan komentari di konten kamu..
Trims..